2/26/2015

Buat siapa?

Saya pernah ngacapruk sebelumnya tentang kekesalan saya terhadap sms jarkom. Kali ini, lagi-lagi saya dibuat kesal oleh hal-hal yg mestinya eksklusif malah terkesan gak ada artinya.

Akhir-akhir ini pengguna media sosial semakin silau akan citra diri. Segala aktivitas yg dilakukan di medsos semata-mata ditujukan agar orang lain tau kalau "kita tuh begini", "kita tuh begitu". Bahkan, gak sekali-dua kali, tapi sering kali kelakuan orang yg menyindir di medsos, melahirkan fenomena: yang disindir siapa, yg GR siapa. Alias salah sasaran. Yakin salah sasaran? Atau jangan2 memang sengaja bikin orang lain GR? (yaelah Din, kotor banget pikiran lu)

Tapi memang iya, di zaman yg sulit dimengerti ini, hal-hal kayak gitu jadi punya alasan untuk dilakukan. Misalnya, saya mau bikin orang lain merasa sangat dirindukan oleh saya, lalu saya berpuisi tentang Dia yang tanpa nama. Alasannya? Entah apa. Atau saya ingin menunjukkan bahwa saya begitu mencintai orang tua saya, lalu saya berpuisi tentang mereka yang jelas-jelas tidak mungkin membaca tulisan saya di sini (mungkin, misalnya karena orang tua saya rabun teknologi). Alasannya? entah pula.

Aneh. Hal-hal tulus semacam rindu, cinta dan kasih bukan komoditas yang bisa diobral sana-sini. Saya gak sedang mencerca orang-orang yg berpuisi, tapi saya kecewa sama mereka yg gombal.

Aneh, ketika gembar-gembor di medsos saat orang tuanya berulang tahun, tapi di rumah tidak menunjukkan ada tanggal spesial di hari itu. Atau ketika meminta maaf saat lebaran di semua akun medsos, tapi di rumah malah addict sama gadget bukannya berkumpul bareng keluarga.

Aneh. Sebenarnya buat siapa?
Buat yang kamu tuju, atau buat pembacamu?
Atau justru yang kamu tuju adalah pembacamu, dengan mengkambing hitamkan orang lain?

Dan anehnya, saya menulis ini juga buat siapa? Kenapa tidak langsung bicara sama orangnya? Atau justru yang saya tuju adalah pembaca blog saya, bukan orang yang suka menggombal di medsos itu?

Aneh :)

2 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalau soal itu kuncinya cuma 1: jangan GR :)

      Delete

komentar capruk anda akan muncul setelah dimoderasi admin :)