12/11/2013

Random "tanggal cantik"

                Wah, hari ini di linimasa orang ramai membahas tanggal cantik 11-12-2013. Salah satu kicauan yang pertama kali membuat saya tersenyum di pagi ini, kira2 begini bunyinya: “Tanggal cantik, ganti baju batik, siapin amplop lalu cus kondangan” Hahaha. Tanggal cantik memang selalu identik dengan sebuah pesta, umumnnya pesta pernikahan. Kicauan tadi pun disusul dengan caprukan-caprukan lainnya masih seputar tanggal cantik dan tetep ngacapruk.

                Tahun lalu, saya ingat betul tanggal 12-12-2012 juga sempat ramai dibicarakan. Tidak hanya di linimasa, tapi berbagai media cetak maupun elektronik, komersil maupun sangat komersil, kompak membahas tanggal yang diyakini mendiang Mama Loren sebagai hari kiamat itu. Bahkan, malamnya, di beberapa Negara diadakan ritual2 dalam rangka menyambut hari kiamat, kata media.

Setelah ternyata tidak terjadi apa-apa di tanggal 12, isu kiamat kembali berhembus, atau dihembuskan, pada tanggal 21-12-2012 yang juga masih tergolong tanggal cantik, katanya. Tapi sampai sekarang saya belum juga paham bagian mananya yang cantik. Saat itu, saya sedang menghadiri sebuah pesta. Hahaha jangan pikir pesta ini memang sengaja diadakan pada tanggal cantik itu, karena ini pesta ulang tahun. Ya kali hari kelahiran bisa diatur tepat di tanggal cantik? Bisa! Orang-orang kekinian banyak menciptakan trend-trend yang buat saya sama sekali nggak penting, semisal Krisdayanti yang pengen banget ngelahirin Amora tepat di hari valentine. Walaupun memang pada Pebruari saat itu usia kandungannya telah mencapai 9 bulan, tapi di tanggal 14 sang diva ini bela-belain oprasi caesar agar putrinya lahir di tanggal cantik. Selain KD, saya yakin kalian juga banyak menemukan contoh2 lain macam ini. Ya, selamat datang di abad 20.

Lalu, pesta ulangtahun siapa yang saya hadiri? Ya, pada tanggal 21 Desember Unit Pers Mahasiswa berulang tahun. Hingar bingarnya menenggelamkan isu kiamat jumat itu. Perayaan ulang tahun ke 23 ini, setahu saya, sekaligus perayaan yang perdana. Mungkin cuma perasaan saya, tapi rasanya makin kesini, tingkat keseriusan dan segala bentuk kerumitan di UPM agak tereduksi. Eh, sebenarnya saya agak sangsi menyebut ini pesta atau perayaan. Saya lebih mantap menyebutnya sebagai hari peringatan  :)

Acara dibuka dengan sambutan-sambutan seperti biasa, dilanjutkan diskusi publik bertemakan “Kebudayaan Bisu dalam Pergerakan Mahasiswa” bersama Dan Satriana, ketua komisi informasi publik. Disitu ada juga ketua dewan mahasiswa tahun 1960-an, kalau tidak salah ia juga dosen PAI di UPI. Kayaknya sih diskusinya seru, kayaknya loh ya, karena saat itu saya sibuk membuat slideshow di sekre.

Jadi, dua hari sebelum peringatan dies natalis UPM ini, saya dimintai tolong untuk membuatkan slide show yang menceritakan awal mulanya UPM berdiri hingga sekarang. Materi baru dikasihkan ke saya di h-1. Lebih lengkap lagi, saya baru saja ganti laptop dan gak punya satu pun software yg available buat edit video. Alhasil, saya download sekenanya. Dapatlah cyberlink power director versi trial. Di situ ada Yuni juga yang bantu edit beberapa materi di photoshop. Iya, masih sama Yuni karena saat itu Yuni masih terdaftar sebagai anggota, sedangkan saya sudah ex-anggota hehehe. Setelah gawean beres, kami pun keluar dari sekre yang lebih mirip gudang itu dan langsung bergabung dengan peserta diskusi yang lain.

Di penghujung acara, banyak alumni UPM yang datang. Ada kang Najip, Rudini, Hanhan, Bisma, teh Mau, Bos Rip, kang Jack juga ada. Iyes, kang Jack itu pembina UPM selalu dan selamanya hahaha. Pas sekali mereka datang di acara pemutaran slideshow. Iya pas banget buat ngebully saya -,- Jadi, ada hal besar yang luput dari penglihatan saya saat membuat video secara kilat itu. Karena cyberlink nya masih dalam versi trial, setelah di produce, di videonya ada tulisan “trial version”. Gak mesti diceritain malunya kayak apa, apalagi posisi saya saat itu adalah ex-anggota hahaha.


Well, postingan kali ini nampaknya bakal saya kasih judul random, karena dari tanggal cantik menyeruaklah memori saya tentang diesnatalis UPM ini. Kerumitan yang selalu hangat itu selalu bikin kangen :')












Selamat ulang tahun ke 23, UPM :)


No comments:

Post a Comment

komentar capruk anda akan muncul setelah dimoderasi admin :)