ehom- : Radar Jupiter

Temen saya satu ini paling alergi sama yang namanya MEMBACA. Banter-banter yang dia baca paling tweets orang-orang yang dia kepoin, status facebook, SMS, dan bbm. Kalo ada yang lain, berarti Al-Qur’an. Makanya, taunan ‘ngalay’ bareng dia di GTC, nggak pernah sekalipun saya nulis tentang dia. Kalo pernah, berarti saya lupa hehe.

Hari ini dengan sangat kurang bergairah saya menulis tentang kami, dan hari ini juga kalian akan MEMBACA tulisan yang pastinya belum @Herlindaa baca. Iya, saya nggak berniat memberitahukan dia akan hal ini. Udah cukup aib tentangnya yang dia dengar, jadi nggak perlu baca tulisan yang isinya didominasi aib dia hahaha. Sebenarnya sih aib kami ╥﹏╥

Seperti biasa, setiap libur kuliah dan masing-masing dari kami balik ke domisili asal, kami selalu mengagendakan untuk bertemu. Bukan agenda biasa, karena rutin dilaksanakan jadi bisa disebut ritual, namanya “ngalay”.

Biasanya ritual ini berlangsung selama kurang lebih 4-5 jam. Bisa dibayangkan berada di mall yang sama, posisi bangku yang sama, dengan orang yang sama, memanfaatkan waktu selama itu untuk bicara.

Mari ngeteh, mari bicara. Persis kayak slogan Sariwangi, bedanya kita ngeteh Tong TJi, 2-3 cup berdua.

Ada topik yang nggak pernah habis dibicarakan seperti hari-hari. Ada nama-nama yang tak asing disebutkan lagi dan lagi. Ada perasaan satu nasib, merasa terjebak dalam pilihan sendiri. Satu nasib dalam berjuang melepaskan satu nama yang bertahun-tahun melekat di hati. Maksudnya satu nasib nggak bisa move on dari satu cowok Hahaha.

Dan selalu saja terjadi hal-hal GILA ketika akan pulang, yang akhirnya menyisakan cerita untuk diposting di beberapa akun sosial. Kami akui, nggak pernah seGILA ini sebelumnya -___-

Terakhir kami membahas soal Radar Neptunus yang mempersatukan Kuggy dengan Keenan dalam Perahu Kertas. Suatu peristiwa tak sengaja membuat saya dijuluki Agen Jupiter oleh @Herlindaa.

“Kuggy dan Keenan kan di stasiun terus ketemu, kalo ira kan satu kota, jadi butuh radar yang lebih besar. Seinget kita planet Jupiter paling besar kan ya” itu alasannya, -___-

kadang saya merasa @Herlindaa itu cerdasnya udah di luar jangkauan akal saya yg masih sehat. Tapi, biar sajaa, saya sudah nobatkan dia jadi agen kedua :D

Hal konyol lainnya adalah ketika pesan singkat dari @Herlindaa meluncur ke inbox saya, minta diajari bermain gitar, sekaligus dikirimi beberapa chord nya untuk pemula. Tanpa pikir panjang, dan pikir yang aneh-aneh, saya kirimkan lirik plus chord sebuah lagu.

Beberapa minggu kemudian kami pun bertemu. Dengan wajah sepolos-polosnya dia mengeluarkan gadget yang lebih mirip talenan daripada tablet. Dia buka sebuah aplikasi dan muncullah 6 senar gitar dalam bentuk dua dimensi. “Nih, kita tuh belajar gitar pake ini, tapi kok angel ya” Begoooo, Iwan Fals yang udah menua dengan gitarnya juga nggak akan mampu maenin lagu pake ginian. Lagi-lagi saya merasa @Herlindaa sudah mulai sakit.

Bahasan lain yang nggak pernah luput dalam setiap pertemuan kami adalah MATEMATIKA. Kebetulan kami kuliah di jurusan yang sama yaitu Matematika. Bedanya, @Herlindaa punya A di kalkulus I sedangkan saya D -_-

Berada di jurusan yang sama, jangan kira ini disengaja layaknya persahabatan di novel atau ftv yang sering kalian dengar, dimana sahabat akan selalu bersama Hahaha. GILA nya, kami sama sekali tidak pernah bermimpi sekali pun terjebak di jurusan ini. Pasalnya, disaat yang lain sibuk bimbingan konseling dan lain lain setahun lalu, kami cuma bolos pelajaran bahasa inggris dan mengobrol di kantin. Berdiskusi tentang kehidupan kami di masa depan, mimpi kami yang selangit, tanpa harus repot-repot bangun dan ikut bimbingan ke ruang BP -_-

Mimpi itu indah, romantis, nggak perlu pusing kuliah dimana, karena memang ada beberapa factor yang meyulitkan kami untuk kuliah di tempat yang kami mau. Faktor yang berbeda tapi sama-sama mematikan bagi semua mimpi tadi.

Tapi, lihat kami sekarang. Masih bahagia kan. Masih bisa tersenyum dan terus berbagi hal-hal gila lainnya. Sebelum akhirnya liburan usai dan harus kembali ke realita. Hahaha

Oleh-oleh kemaren :) agen dengan radar Jupiter dari kelompok bernama MathShit.