1/03/2012

Porak Poranda

Di porak poranda nya malam ketika mereka menitikan air mata kecewa, mengeluhkan sikap puterinya yang kian tak berpengertian. Laki-laki paruh baya itu diam-diam mengutuk angin yang sejak tadi terus saja meniupkan hawa penat. “Mati sajalah,” akhirnya terlontar juga. Suasana hening sesaat, yang lelaki rupanya kalap. Dan kata-kata barusan justru nyaris membunuh perempuan remaja yang sejak tadi menyetel kuping di balik pintu. Dadanya sesak, jantungnya berhenti sepersekian mikrosekon, mata kecilnya yang semakin kecil mulai perih. Gadis itu pun menghambur menjauhi tampat nongkrongnya tadi. Terus berlari, seakan tak mengizinkan cairan dari mata kecil itu menetes sedikitpun. Kini tinggal lah saksi bisu yang porak poranda.
Pagi itu cerah, namun hatinya gulita dalam gulana. Tak mengindahkan sang ibu yang tengah mondar-mandir menyiapkan santap pagi di depan yang pintu kamar yang terbuka sedikit, ia damai dalam ‘tidur pura-puranya’. “Sarapan dulu,” beliau memecah hening. Remaja itu bangun sungguhan. Dengan raut yang sama seperti biasanya – porak poranda – ia keluar, menyapa sang bunda dengan kalimat yang tidak seperti biasanya. “Saya nyusahin orang tua?” Terperangah sesaat, namun ibunya tahu maksud sapaan ‘tak biasa itu’.  Ia lalu tersenyum dan  berkata, “Udah biasa hidup susah, terus mau apa?” singkat, padat, dan porak poranda. Lalu gadis itu berkata lagi, “Kalo saya nyusahin, kenapa nggak bilang langsung? Apa yang harus saya mengerti? Bagian mana?” ujarnya, kali ini bernada tinggi juga porak-poranda. “Hidup disini memang harus begini dan sejauh ini, kamu belum siap nerima keadaan. Coba deh jadi anak perempuan yang peka sedikit saja, karena banyak situasi yang belum kamu mengerti di rumah ini.” ibunya menjawab kali ini tegas tapi lembut. “Lalu pernahkah ada yang mencoba mengerti saya?” pungkas sang gadis seraya balik ke kamarnya yang porak poranda. “Jangan lupa makan, mama ada rapat” ujar sang mama. “Ruang rapat nantinya akan porak poranda,” kata gadis itu di balik selimutnya.

No comments:

Post a Comment

komentar capruk anda akan muncul setelah dimoderasi admin :)